"Liputan6.com, Jakarta - Minggu 2 Maret 2014, Sara Angelina Suroto berkicau di akun twitter miliknya, @adesaraa. Gadis muda berusia 19 tahun itu bercuit, "At Java Jazz 10 Year Edition 2014, Ji-Expo Kemayoran." Itu mungkin kicauan terakhir mahasiswi Universitas Bunda Mulia setelah dinyatakan hilang keesokan harinya.
Rabu subuh, 5 Maret 2014, sesosok jasad wanita muda memakai gelang 'Java Jazz Festival' ditemukan di bibir ruas Tol Lingkar Luar Jakarta atau JORR dari arah Cakung ke Cikunir. Identitas jasad gadis muda yang diketahui berusia 19 tahun itu terungkap dari data e-ktp dan sidik jari. Dia Sara Angelina Suroto.
Hari yang sama, lewat tengah hari, mantan kekasih Sara, Ahmad Imam Al Hafitd mengucap bela sungkawa lewat akun twitter @HafitdASO. "Ya Allah innalilahiwainalilahirajiun.. Semoga diterima disisi nya ya Tuhan, maafkan kesalahan…" Hafitd juga mengunggah gambar pemberitaan media tentang kematian sang mantan.
Kekasih Hafitd, Assyifa Ramadhani atau Sifa, tak percaya Sara meninggal. Hafitd dan Syifa juga merupakan teman satu sekolah saat di SMA. "@NaSNH: De gue masih gapercayaaaaaa lo ninggalin kita semua:( nanti engga ada orang gila kaya lo lagi de, tenang disana ya de..@adesaraa" Tulis Syifa sambil memanggil nama akun twitter Sara di @adesaraa. Keduanya tampak berduka atas meninggalnya Sara.
Indah Ramadhani, rekan satu SMA Hafitd dan Syifa memastikan akun-akun twitter itu benar dimiliki ketiganya. Dalam akun twitter Hafitd terlihat pria berkacamata sedang berfoto mesra dengan seorang wanita. "Iya, itu foto Hafitd dan Syifa," kata Indah di RS Cipto Mangkusumo, Jakarta Pusat, Jumat (7/3/2014).
Berita lengkap: SUMBER
Dalam acara Soimah Show ibunya sarah dihubungi dan ditanyakan beberapa pertanyaan. Kesimpulannya adalah Ibunya Sarah mengampuni pelaku, meskipun sampai pada waktu ditelefon keluarga pelaku belum datang untuk minta maaf. Sarah Angelina adalah anak satu-satunya. Secara kasat manusia pasti sulit untuk mengampuni pembunuhan yang sadis tersebut.
Ibunya Sarah Angelina adalah seorang ibu yang takut akan Tuhan. Pasti dia mengalami duka, tetapi dia tidak berduka cita seperti orang-orang tidak berpengharapan. Saya percaya Roh Kuduslah yang memampukan dia mengampuni pelaku, meskipun kelurga pelaku belum datang untuk minta maaf.
Alkitab jelas berkata:
"Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. Tetapi jikalau kamu tidak mengampuni orang, Bapamu juga tidak akan mengampuni kesalahanmu." Matius 6:14-15
Ini adalah Firman Tuhan yang dilakukan oleh Ibunya Sarah Angelina. Ini adalah satu teladan bagi kita orang-orang percaya. Tuhan terlebih dahulu mengampuni kita, maka kitapun harus mengampuni orang yang bersalah kepada kita.